Skip to main content

Cerita Tentang Kantor Baruku

       Sudah empat bulan terakhir ini aku bekerja di Tahiti Tour and Travel Yogyakarta. Sebelum-sebelumnya pekerjaanku serabutan, dan harus keluar kota. Tahun ini aku memutuskan untuk stay di Jogja, lagipula mamaku sudah marah-marah karena aku terlalu jarang dirumah.
      Awal-awal aku bekerja disini, aku cukup sulit berorientasi. Sama sekali tak pernah bicara, cuma diam duduk dipojokan. Aku kurang cocok bekerja dalam tim. Hampir setiap hari aku menangis kalau sudah pulang. Tapi lama-lama aku mulai bisa beradaptasi dengan teman-teman satu pekerjaan. Dan ternyata seru juga, unik-unik. Ada Bu Mira, Mbak Evi, Upiq, Mas Suryo.
        Belum lagi anak-anak magang dari SMK, semakin rame. Kerjaan setiap hari main UNO, online, plus-plusnya menggalau ria. Nulis apa lagi ya, mmmmm aku bingung .... Lanjut besok dech, kalau ada ide mau menulis lagi hehe

Crew Tahiti gala Lunch di Bale Ayu Restaurant

Popular posts from this blog

Puput Photo Session

TAMADIPA "Taman Madya Ibu Pawiyatan" Yogyakarta

    Saya dulu adalah alumni dari TAMADIPA, angkatan tahun 2005 - 2008. Di Jogja TAMADIPA identik dengan julukan sebagai Sekolah Buangan. Memang status sekolahku swasta. Banyak pula anak-anak yang tak berese alias nakal. Bahkan ada pula yang menyebut sekolahku ini sebagai sarang penyamun. Ya, memang ada benarnya, tapi juga sangat salah.    Mereka hanya belum mengenal saja bahwa TAMADIPA adalah sekolah terbaik yang pernah ada. Dan aku cukup bangga bersekolah disana, walaupun statusnya swasta. Sebelum ada sekolah negri, TAMADIPA sudah ada, berdiri sebagai sekolah rakyat pertama, bayangkan, sudah dari jaman penjajahan Belanda. Sistem  asah, asih, asuh  serta  cipta, rasa, karsa yang ditanamkan oleh Ki Hajar Dewantara betul-betul tak akan dijumpai disekolah lain. Bahkan sampai saat ini.    TAMADIPA adalah sekolah yang memiliki sistem among "mengasuh", budi pekerti dan Ketaman Siswaan. Panggilan untuk guru-guru disinipun tidak menggunaka istilah Pak ataupun Ibu. Melain

ELEPHANT SAFARI